Kebebasan finansial merupakan primadona idaman para pemuda yang difase memiliki banyak “uang”, “waktu”, dan “tenaga”. Persiapan bebas finansial harus diterapkan sedini mungkin agar kehidupan bisa dijalankan tanpa kekwatiran yang akan kekurangan finansial.
Setelah banyak baca tentang teori bebas finansial, teori ini adalah salah satu teori yang cukup membantu untuk mengetahui sudah sampai mana kah kebebasan finansial kita saat ini dan dapat juga sebagai parameter/tujuan/target akan kebebasan finansial yang ingin dicapai.
6 Tingkatan Kebebasan finansial
Level 1 – Solvency
Semua penghasilan kamu, itu sama dengan pengeluaran kamu. Jika, kamu merasa kesulitan untuk menabung/menyisihkan uang dari pendapatan kamu, mungkin kamu kebebasan finansial kamu, ada pada level ini.
Level 2 – Stability
Pada level ini, dimana penghasilan kamu hanya bisa disisihkan untuk darurat atau kurang dari 10% dari penghasilan kamu
Level 3 – Debt Freedom
Pada level Debt Freedom atau dimana kondisi finansial kamu, tidak memiliki hutang sehingga kamu punya kemampuan untuk menyisihkan penghasilkan kamu agar bisa digunakan untuk berinvestasi
Level 4 – Security
Level Security adalah level dimana kebanyakan orang inginkan, yaitu dimana penghasilan kamu berinvenstasi sudah dapat membiayai sebagian biaya hidup kamu atau paling tidak hasil passive income ini dapat memenuhi kebutuhan pokok kamu
Level 5 – Indepedence
Pada level ini hasil investasi kamu sudah dapat membiayai kebutuhan hidup kamu secara keseluruhan. Kalo dibayang-bayangin, tidurpun kamu menghasilkan uang. hha!
Level 6 – Abundance
Pada level ini, mungkin saya bilang ada level crazy rich yaitu kondisi finansial dimana hasil berinvestasi bisa memenuhi seluruh kemauan kamu, kamupun bisa membeli apapun yang kamu mau didunia ini